Rabu, 25 Februari 2009

Tidak Ada Kiamat di Tahun 2012
Ditulis oleh ivie pada 2/24/09 • Kategori Kalender
Hmm… sepertinya banyak juga yah penggemar kiamat 2012. Ada apa sehingga manusia sangat tertarik dan percaya dengan mudah pada isu-isu seperti ini?
Katanya dunia akan berakhir pada tanggal 21 Desember 2012! Runutan angka yang menarik yang membuat anda langsung terperangah dan menggumam, “ah benar juga.. pasti bener nih beritanya”. Lantas tanpa telaah lanjut anda pun berkata kiamat tinggal 3 tahun lagi. Atau kalau anda tak percaya teori kiamat, anda langsung berkomentar “cuma Tuhan yang tahu kapan kiamat”, “ah kamu musyrik…”, atau “itu info disebarkan oleh orang tak beragama”. Sekali lagi semua informasi hanya ditelan tanpa ditelaah.

Piramida peninggalan suku Maya. kredit : whoyoucallingaskeptic.wordpress.com
Nah, karena dunia akan kiamat sebentar lagi, berhentilah merencanakan hidupmu, karirmu, tak usah lagi berpikir untuk punya rumah, segeralah menikah sebelum kiamat, dan pastikan kamu bisa bersenang-senang menikmati hidup sebelum kiamat. Atau, segeralah bertobat jangan sampai saat kiamat kamu malah belum bertobat. Tiga tahun lagi loh!.
Pembahasan yang aneh mungkin kata sebagian orang. Hampir setiap saat kita mendengar tentang berbagai teori kiamat… dan kenyataannya kita masih ada disini. Belum ada satu teori pun yang membuktikan kebenarannya. Tapi kenapa 2012 begitu penting?
Katanya, kalender Maya akan berhenti tahun 2012, dan kemudian jadi semacam agama dan kepercayaan baru mengalahkan kepercayaan yang ada di masyarakat. Mengabaikan semua alasan saintifik dan pada akhirnya membawa masyarakat pada kekhawatiran baru. Lupakan Nostradamus, Y2k, dan semua prediksi kiamat lainnya, karena sekali lagi menurut ramalan 2012, planet X akan kembali dan menghancurkan Bumi.
Ok.. berhenti disini dan mari kita telaah setiap alasan yang muncul tentang kiamat 2012 ini. Dan buat anda para penggemar nubuat Kalender Maya, saya punya berita buruk buat anda semua. Tidak akan ada kiamat di tahun 2012… dan ini alasannya, silahkan disimak.
Kalender Maya

Kalender Maya
Apa itu kalender Maya? Ini merupakan kalender yang disusun oleh sebuah peradaban yang dikenal dengan nama Maya pada kisaran 250-900 M. Bukti kehadiran peradaban Suku Maya ini bisa dilihat dari sisa kerajaannya di hampir semua bagian selatan Meksiko, Guatemala, Belize, El Savador dan sebagian Honduras.
Dari bukti-bukti sejarah, masyarakat dalam suku Maya memang memiliki kemampuan menulis yang baik dan juga kemampuan untuk membangun kota dan perencanaan kota. Dalam hal membangun, Suku Maya terkenal dengan bangunan piramida dan berbagai bangunan besar lainnya. Tak hanya itu dalam kebudayaan, peradaban suku Maya memberi pengaruh yang sangat besar pada kebudayaan Amerika Tengah. Pengaruh itu bukan hanya dalam hal peradaban namun juga dalam hal populasi pribumi di area tersebut. Sampai saat ini sejumlah Suku Maya masih tetap ada dan meneruskan tradisi mereka yang telah berumur ribuan tahun itu.
Suku Maya dalam kehidupannya menggunakan beberapa kalender berbeda. Bagi mereka, waktu merupakan penghubung dengan lingkaran spiritual. Kalender memang digunakan untuk hal-hal praktis seperti untuk kehidupan sosial, pertanian, perdagangan dan berbagai keperluan administratif. Namun dipercaya ada elemen religi yang besar di dalamnya yang memberi pengaruh. Bagi suku Maya, setiap hari memiliki roh pelindung yang berbeda sehingga setiap hari memiliki fungsi yang berbeda pula. Sangat berbeda dengan kehidupan modern dengan kalender Gregorian yang hanya menetapkan kalender sebagai waktu yang terkait dengan hal-hal administratif, kehidupan sosial dan keperluan ekonomi.
Kebanyakan kalender Maya memiliki rentang waktu pendek.
Kalender Tzolk’in berakhir dalam 260 hari
Kalender Haab’ memberi perkiraan 1 tahun Matahari yakni 365 hari.
Suku Maya kemudian mengkombinasi kedua kalender ini membentuk “Calendar Round”, siklus yang akan berakhir setelah 52 Haab (sekitar 52 tahun atau kisaran panjangnya satu generasi). Di dalam “Calendar round” terdapat Trecena ( siklus 13 hari) dan Veintena (siklus 20 hari). Tampaknya sistem siklus ini berlaku dengan mempertimbangkan jumlah hari dalam 52 tahun adalah 18980 hari.
Untuk bangsa Maya, sains dan agama adalah satu. Mereka membangun sistem matematika dan astronomi yang cukup impresif terkait dengan kepercayaan mereka. Pencapaian dalam hal matematika bisa dilihat pada notasi posisi dan penggunaan angka nol. Dalam astronomi, mereka secara akurat menghitung tahun Matahari, mengkompilasi tabel posisi bulan dan Venus serta memprediksi Gerhana Matahari. Suku Maya juga memiliki penanggalan untuk “siklus Venus” yang cukup akurat. Kalender Venus ini dibuat berdasarkan lokasi Venus di langit malam. Hal yang sama tampaknya juga dilakukan pada planet-planet lainnya.
Sistem “Calendar Round” ini memang sangat baik untuk mengingat hari kelahiran atau periode keagamaan. Namun untuk merekam sejarah, kalender ini tak bisa dijadikan patokan karena tak dapat merekam kejadian yang lebih tua dari 52 tahun.
Akhir Perhitungan Panjang = Akhir Dunia?

Alam semesta menurut suku Maya. Kredit : edwardtbabinski.us
Karena tak bisa merekam kejadian sejarah yang lebih tua dari 52 tahun, Suku Maya punya solusi lain. Dengan metode yang cukup inovatif, mereka bisa memperluas jangkauan “Calendar Round” yang tadinya cuma 52 tahun itu.
Sampai di titik ini, kalender Maya akan tampak sangat kuno, bahkan bisa dikatakan dibuat hanya berdasarkan kepercayaan religi, siklus bulan, kalkulasi matematika dengan siklus atau unit 13 dan 20 sebagai basik perhitungan disertai campuran kepercayaan mitologi. Satu-satunya prinsip kalender yang memiliki korelasi dengan kalender modern hayalah Haab yang mengenali panjang tahun Matahari yakni 365 hari. Sebagai jawaban atas penanggalan yang lebih panjang, Suku Maya membuat sistem penanggalan “Long Count” atau “Perhitungan Panjang”, kalender yang akan berakhir setelah 5126 tahun.
Sistem penanggalan Maya untuk “Long Count” ini memang menarik, dan secara numerik dapat diprediksi dan bisa dengan akurat menunjuk pada penanggalan dalam sejarah. Penanggalan ini bergantung pada basik perhitungan dengan unit 20. Kalender modern saat ini menggunakan basik perhitungan dengan unit 10.
Nah bagaimana perhitungannya?
Tahun dalam “Long Count” kalender Maya, dimulai dari 0.0.0.0.0. Tiap angka 0 merepresentasikan angka 0-19, dan setiap angka merepresentasikan perhitungan hari-hari di suku Maya.
Untuk hari pertama, kalendernya akan seperti ini : 0.0.0.0.1 dan pada hari ke-19 akan menjadi 0.0.0.0.19. Jika mencapai angka 20, kalendernya akan jadi : 0.0.0.1.0. Perhitungan ini akan menunjukkan 0.0.1.0.0 untuk satu tahun dan 0.1.0.0.0 untuk kisaran 20 tahun dan 1.0.0.0.0 utuk kisaran 400 tahun. Maka untuk penanggalan 2.10.12.7.1, akan melambangkan penanggalan untuk hari ke-1 di bulan ke-7 dan tahun 1012.
Lantas apa hubungannya dengan akhir dunia?
Suku Maya, sangat terobsesi dengan waktu. Pemahaman dan prediksi berbagai siklus waktu akan memberi mereka kemampuan untuk mengadaptasinya dalam kehidupan di dunia. Menurut kosmologi bangsa Maya, dunia ini telah diciptakan 5 kali dan dihancurkan 4 kali. Dalam skala yang sementara, berbagai hari di dalam satu tahun dianggap cocok untuk aktivitas tertentu, sedangkan sebagian lainnya merupakan ketidakberuntungan.
Nah, menurut kepercayaan suku Maya, sesuatu yang buruk akan terjadi jika kalender “Long Count” berakhir. Berbagai pembagian dilakukan para ahli, namun karena suku Maya mendasarkan perhitungan numerik pada siklus 13 dan 20, maka bisa jadi hari terakhir kalender mereka adalah 13.0.0.0.0. Kapankah itu? Angka 13.0.0.0.0 merepresentasikan 5126 tahun dan “Long Count” ini berawal pada 0.0.0.0.0 yakni 11 Agustus 3114 SM menurut penanggalan Gregorian.
Nah dengan demikian, kalender Maya akan berakhir 5126 tahun kemudian yakni 21 Desember 2012. Inilah yang jadi dasar berpikir tentang kiamat di tahun 2012.
Akhir Dunia

Ilustrasi tabrakan yang terjadi. Kredit : NASA
Sepertinya saat sesuatu itu berakhir termasuk ketika perhitungan kalender kuno berakhir, masyarakat cenderung berpikir pada kemungkinan ekstrim bahwa peradaban juga akan ikut berakhir. Entah dengan cara apa dunia itu akan berakhir. Berbagai argumentasi dimunculkan, antara lain Bumi akan ditabrak oleh sebuah planet, asteroid atau entah bencana apalagi. Intinya jika kalender ini berakhir maka Bumi akan tersapu dan hancur.
Ahli arkeologi dan juga orang-orang yang keahliannya pada hal mitologi percaya bahwa akan ada era pencerahan yang muncul jika 13.0.0.0.0 tiba. Dan ini juga tidak berarti akan kiamat atau apapun. Tidak ada bukti yang menunjukan dunia akan berakhir. Bahkan jika memang ada maka suku Maya bisa dikatakan berhasil memprediksikan sebuah keajaiban religius.
Mitos terus berkembang, bahkan film Indiana Jones and the Kingdom of Crystal Skull sepertinya dibuat berdasarkan mitos suku Maya. Dikatakan 13 tengkorak kristal akan dapat menyelematkan kemanusiaan dari akhirnya. Mitos di film ini mengatakan jika ke-13 tengkorak kuno ini tidak diletakkan bersama pada waktu tertentu, Bumi akan bergeser dari sumbunya. Menarik memang untuk sebuah film dalam meraih penontonnya yang mudah percaya pada mitos….
Tak hanya itu. Mitos yang berkembang mengatakan Bumi akan dihancurkan oleh tabrakan Planet X, tabrakan meteorit, dihisap lubang hitam, dibunuh oleh Flare Matahari, Bumi hancur oleh ledakan sinar gamma dari sistem bintang, datangnya zaman es yang lebih cepat dan pergeseran kutub magnet. Bahkan setiap prediksi disertai bukti-buktinya sendiri. Dan pada akhirnya begitu banyak pengikut kiamat 2012 ini. Sayangnya tak satupun argumentasi yang diberikan itu bisa dibuktikan kebenarannya.
Fakta yang ada menyatakan Nubuat Kiamat Suku Maya murni berdasarkan kalender yang memang tidak didesain untuk menghitung penanggalan setelah 2012. Hal ini disebabkan karena suku Maya mendasarkan perhitungan pada siklus 13 dan 20.
Arkeo-astronom Maya bahkan masih memperdebatkan masalah kalender “Long Count” ini. Pertanyaannya, apakah kalender ini akan kembali ke 0.0.0.0.0 setelah 13.0.0.0.0 atau akan terus berlanjut sampai 20.0.0.0.0 (sekitar 8000M) dan kemudian kembali ke 0.0.0.0.0.
Mengutip kata-kata Karl Kruszelnicki dalam “Great Moments in Science“:
“ … ketika Kalender mengakhiri siklusnya, ia akan berputar kembali ke siklus berikutnya. Dalam masyarakat modern, setiap tanggal 31 Desember tidak diakhiri dengan akhir dunia, namun dilanjutkan oleh siklus berikut yakni 1 Januari. Karena itu 13.0.0.0.0 dalam kalender Maya akan diikuti oleh 0.0.0.0.1 atau 22 desember 2012, yang hanya menyisakan beberapa hari untuk berbelanja keperluan Natal.”
Siklus kalender Maya boleh berakhir, namun siklus baru akan kembali berulang….dan membawa hari baru bagi penghuni Bumi.

Minggu, 23 November 2008

Francise

Franchise Tipu-tipu

Franchise atau waralaba adalah kata-kata yang tak asing akhir-akhir ini. Jika Anda sering membeli majalah bisnis, hampir tak terlewatkan iklan-iklan menjual franchise atau peluang usaha. Mulai dari kelas Rp5 jutaan hingga melebihi Rp1 miliar. Mau cari usaha apa? Rumah makan, konter burger, kebab, crepes, pisang goreng, salon mobil, cafĂ©, bimbingan belajar, kursus bahasa, child care, karaoke, pokoknya segala macam bisnis yang ada saat ini, hampir semua ada franchise-nya. 

  


Kalau Anda baca iklan-iklan tersebut, akan membuat Anda tergiur dengan iming-iming keuntungannya. ”BEP (Break Event Point) dalam tiga bulan”, ”Telah sukses di 100 kota Indonesia!”, ”Buka langsung untung”, ”Bisnis tanpa resiko”, ”Margin 300 persen”, dan banyak lagi iming-iming yang akan membuat mata Anda hijau. Bayangkan saja, jika Anda punya duit Rp100 juta. Apa yang Anda lakukan untuk membuat uang Anda berkembang biak? Sebut saja salah satunya yaitu deposito. Berapa sih pendapatan dari bunga deposito saat ini? Paling-paling 12 persen pertahun. Itupun karena kondisi krisis. Bandingkan dengan iming-iming BEP tiga bulan, yang artinya menghasilkan keuntungan 33 persen dari nilai investasi yang Anda tanamkan. Yakinkah akan segitu?

Janji adalah utang 


Semuanya mungkin terjadi, tapi perlu diingat, pada saat orang membaca iklan franchise tersebut dengan BEP tiga bulan, apa harapan mereka? Tentu saja duitnya akan benar-benar kembali dalam tiga bulan. Padahal, sangat mungkin kondisi dan lokasi tempat franchisee (pembeli franchise) tidak seideal yang diharapkan. Bahkan, kebanyakan di lapangan, para franchisor (pemilik franchise) tidak benar-benar paham bagaimana menentukan lokasi yang tepat untuk usaha tersebut. Pokoknya, asal setor franchising fee, langsung saja di oke kan. Padahal, dalam bisnis retail, lokasi adalah aspek terpenting. 


 Masalah kedua timbul di item yang seringkali disebut sistim. Ada kisah kawan saya yang membeli franchise warung makan, dengan royalty fee (uang untuk penggunaan merek dagang dan pembelian sistem) sebesar Rp40 juta (selama lima tahun). Total investasi mencapai Rp200 juta. Dengan segudang janji akan diberikan training support dan sistim yang lengkap, namun apa yang diberikannya? Koki dan sebundel tebal SOP yang memusingkan. Apakah yang dia maksud dengan sistim itu SOP-ya? Menurut pengalaman saya, SOP hanyalah sekumpulan aturan-aturan yang dituliskan. Perusahaan yang saya dirikan, bahkan telah memiliki SOP (tertulis) dalam dua bahasa sejak tahun kedua berdiri. Namun, terbukti SOP tanpa tim yang menjalankannya dengan taat, hanyalah setumpuk kertas aturan tak berguna. Apalagi jika SOP-nya copy paste dari tempat lain!
Masalah ketiga, yang sebenarnya ini menjadi masalah utama adalah track record pendiri usaha yang belum terbukti keberhasilannya, tapi sudah buru-buru mem-franchise-kan bisnisnya. 

Boro-boro dia akan membuat keuntungan untuk franchise, wong dia saja dapat duitnya dari franchising fee. Setelah fee tersebut diterima, franchise ditinggalkan begitu saja dan sibuk mencari korban lainnya. Entah apa yang ada di benak para franchisor, kok tidak malu ya, namanya dijelek-jelekkan di mana-mana, karena tidak bertanggung jawab? Sebagai calon franchisor, pikirkan baik-baik sebelum mem-franchise-kan usaha Anda. Jangan semata-mata berniat mengeruk keuntungan dan cari korban. Karena nama Anda adalah taruhannya. Fokuslah 

  

”Bagaimana agar franchise untung?” 


Bagaimana memilih franchise yang bagus? Yang punya segudang penghargaan? Sama sekali tidak menjamin. Banyak penghargaan-penghargaan entrepreneur yang Anda bisa beli atau rekayasa. Jika mau aman, ya kunjungi saja beberapa outletnya, tanyakan kepada pemiliknya (franchise). Jika mereka puas dengan support dan sistim yang dijanjikan, barulah Anda pertimbangkan membeli. Tapi, survei membuktikan kekecewaan lebih besar. Sebagai franchisor yang mengutamakan kredibilitas, tidak akan langsung serta merta menerima pinangan si franchise. Jika perlu adakan tes minat dan bakat dulu, apakah ia serius akan menjalankan franchise-nya? 

Jika hanya berpikir taruh uang terus ditinggal begitu saja, ya sama juga bohong. Semua usaha hanya akan jalan, jika ditekuni dengan serius. Franchisor yang ideal mungkin bukanlah yang memiliki sistimnya ideal, tapi lebih diutamakan yang memiliki komitmen untuk memberikan dukungan sepenuh hati dan tenaga. ”Promise only what you can deliver. Deliver more than you promise!” ***

konflik SARA atas Islam

Heboh Blogger SARA

Ribut-ribut soal blog yang berisi gambar kartun menista Nabi Muhammad SAW, menyeret nama Batam. Pakar telematika, Roy Suryo mengatakan di Jakarta banyak yang meributkan dan menyebut Batam karena diduga kartun yang dimuat di blog Wordpress itu diupload di Batam.



”Di Jakarta ribut karena ada kabar kartun ini diupload dari Batam. Diedarkan dari Batam,’’ ujar Roy Suryo di Hotel 89 Penuin kepada wartawan kemarin. 


Untuk memastikan dari mana blog yang berisi kartun yang melecehkan sosok Nabi Muhammad SAW itu, Roy Suryo datang ke Batam dan melakukan sejumlah analisis. Ia mendatangi beberapa warung internet (warnet). 


”Jadi saya datang untuk membela Kota Batam dari tuduhan itu. Untuk sementara, saya membantah (kartun itu di-upload dari Batam),’’ tegas Roy Suryo. 


Ia mengaku sampai saat ini dirinya belum menemukan bukti-bukti yang kuat bahwa kartun tersebut diedarkan dari Batam. Dari penelurusan di beberapa warnet, bebernya, internet protokol di Batam sangat berbeda. Karena itu ia mengharapkan warga Batam tidak terprovokasi dan mau diadu domba. 


”Warga Batam tidak perlu resah,’’ katanya sambil memperlihatkan beberapa gambar kartun tersebut secara cepat. 


Roy mengungkapkan akan menganilisis lebih mendalam dari mana kartun tersebut. Ia melakukannya di Batam. Sekali lagi ia menegaskan agar warga Batam tidak khawatir dan tersinggung. ”Kasus ini sedang ditangani Mabes Polri. Blog ini juga sudah ditutup Wordpress,’’ jelasnya. 


Dari analisis, lanjut Suryo, kartun tersebut dirancang cukup lama. Ada sepuluh gambar kartun yang di-upload ke blog. Setelah diselidiki, katanya, ada proses. Gambar tersebut dibuat, masing-masing pada hari yang berbeda. Waktunya dari tanggal 28 September sampai 8 November 2008.
”Itu lagi dicari di mana di-scan dan di-upload,’’ ujar pria yang bernama lengkap KRMT Roy Suryo Notodiprojo ini. 


Menurut Roy, gambar kartun tersebut bukan asli Indonesia. Kemungkinan gambar kartun buatan luar, lalu diedarkan dan diberikan teks bahasa Indonesia. ”Bisa jadi buatan orang luar atau orang Indonesia yang ada di luar negeri,’’ katanya.